Menjelang proses melahirkan, ada baiknya kita Berbelanja keperluan bayi terlebih dahulu. Ada banyak pilihan yang cantik, dengan warna-warni yang juga menarik. Terkadang Anda seperti ingin membeli semuanya. Namun, Anda juga perlu ingat bahwa perlengkapan bayi itu ada batas masa pakainya. Begitu bayi telah bertumbuh besar, barang itu tidak lagi dipakai (kecuali Anda berencana memiliki anak lagi). Karenanya, sebaiknya Anda merencanakan dulu apa akan dibeli, agar tidak memboroskan anggaran.
Baik Anda tipe ibu "minimalis" (yang membeli perlengkapan seperlunya saja) atau tipe "shopaholic" yang senang berbelanja, berikut ini adalah delapan perlengkapan yang tidak boleh dilupakan saat berbelanja.
1. Tempat tidur bayi
Jika Anda ingin tempat tidur model klasik, carilah yang kerangka tempat tidurnya kokoh, sehingga tidak mudah terbalik. Jangan lupakan juga perlengkapan tambahan seperti bantal, guling, dan selimut.
2. Kereta dorong (stroller)
Untuk jangka pendek, pilihan yang paling tepat adalah car seat carrier, semacam kursi bayi yang bisa dipasang di mobil namun bisa dilepas dan dipasang pada kerangka kereta saat berjalan-jalan. Namun, mengingat kursi semacam ini umurnya pendek, lebih baik Anda memilih kereta dorong konvensional yang bisa disesuaikan tempat duduknya dengan kondisi bayi. Carilah kereta dorong dengan pegangan yang bisa disesuaikan tingginya, serta dapat bermanuver dengan gesit saat Anda mendorongnya.
3. Tempat duduk di mobil (car seat)
Pilihan terbaik adalah jenis convertible car seat, yang khusus dipasang di mobil, dan bisa dipakai sejak bayi masih kecil hingga batita. Carilah yang tali serta sandaran duduknya dapat dengan mudah dipasang dan disesuaikan, serta disertai bantalan yang empuk, khususnya di bagian kepala.
4. Popok sekali pakai (diaper)
Belilah dalam stok yang banyak dan cari merek yang cocok dengan bayi Anda.
5. Botol susu dan pompa ASI
Jika Anda berencana akan kembali bekerja sambil tetap memberikan ASI eksklusif bagi bayi, belilah pompa ASI yang berkualitas baik. Pilihannya adalah yang elektrik sehingga bisa memerah ASI dari dua payudara sekaligus, atau pompa manual yang lebih menyita waktu. Lengkapi juga dengan botol susu dan dot yang sesuai. Menurut Jay Gordon, MD, dokter spesialis anak dari Santa Monica, saat memilih dot Anda perlu memerhatikan agar dapat membuat susu mengalir dengan lancar.
"Ini lebih penting daripada memilih bentuk botol susunya," kata Gordon. Dot dari karet lebih lunak dan fleksibel dibandingkan dengan silikon, namun Anda perlu sering menggantinya karena dalam waktu singkat dot karet akan mudah berubah bentuk.
6. Gendongan bayi (carrier)
Gendongan ini dibutuhkan apabila Anda sering mengajaknya berjalan-jalan, namun tidak bisa membawa kereta dorong. Anda bisa mencari gendongan yang dapat dipakai di depan maupun belakang. Pilih yang memiliki tali bahu tebal, kokoh, dan gespernya mudah dibuka. Jika terdapat penyokong kepala untuk bayi, akan lebih baik lagi.
7. Peralatan kesehatan
Pastikan Anda memiliki kotak obat khusus untuk bayi, yang berisi termometer digital, penyedot hidung, gunting kuku bayi, alat tetes obat dan sendok obat, masing-masing disimpan dalam plastik bersih.
8. Bak mandi
Pilih bak mandi yang memungkinkan bayi dibaringkan tanpa tergelincir dari tangan, lalu lengkapi juga dengan spons mandi yang lembut dan sabun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar